Advertisement
Penemuan ini menandai bukti tertua dari kayu gelondongan yang dibuat dan digabungkan untuk membuat sebuah struktur.
Penemuan luar biasa ini, dilakukan di situs arkeologi Air Terjun Kalambo di Zambia, diperkirakan berasal dari 476.000 tahun sebelum manusia modern hadir di lokasi tersebut.
Strukturnya, yang terdiri dari dua batang kayu besar yang dibentuk dengan peralatan dan disatukan, kemungkinan besar merupakan bagian dari platform atau tempat tinggal.
Baca Juga:
- Di Pluto, Anda Bisa Melempar Bola Lebih Tinggi dari Piramida Agung
- Mengejutkan, Arkeolog Menemukan 'Makam Cerberus' di Italia
|
| Tim penggalian mengungkap struktur kayu tersebut. (Kredit:: Professor Larry Barham / University of Liverpool) |
Penemuan ini penting karena hingga saat ini, satu-satunya penggunaan kayu dari zaman ini yang diketahui adalah untuk pembuatan perkakas atau senjata primitif dan untuk membuat api.
Jarang ditemukan bukti adanya kayu, karena kayu mudah terurai.
“Penemuan ini telah mengubah cara saya berpikir tentang nenek moyang kita,” kata Profesor Larry Barham.
“Lupakan label ‘Zaman Batu’, lihatlah apa yang dilakukan orang-orang ini: mereka membuat sesuatu yang baru, dan berukuran besar, dari kayu. Mereka menggunakan kecerdasan, imajinasi, dan keterampilan mereka untuk menciptakan sesuatu yang belum pernah mereka lihat sebelumnya, sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya.”
|
| Struktur kayu tertua di dunia sedang digali oleh tim peneliti. (Kredit:: Professor Larry Barham / University of Liverpool) |
“Mereka mengubah lingkungan sekitar mereka untuk membuat hidup lebih mudah, meski hanya dengan membuat tempat duduk di tepi sungai untuk melakukan pekerjaan sehari-hari. Orang-orang ini ternyata lebih mirip dengan kita daripada yang kita duga.”
( eurekalert )
Artikel Menarik Lainnya:
